Sabar menghadapi cobaan, dan menganggap cobaan sebagai bentuk kecintaan Allah sama kita.
Termasuk hal yang sulit dilakukan? Kebanyakan orang mungkin akan jawab "ya".
Emang, cobaan dari Allah itu seringkali disalahartikan sama kita-kita ini sebagai manusia. Mungkin dengan mendapat cobaan manusia tuh malah menyangka bahwa Allah lagi benci sama kita. Padahal, itu sebenernya adalah salah satu bentuk ungkapan cinta Allah sama qta.
Gambarannya begini nih.
Seorang ibu, yang punya anak bayi, pasti sayang dan cinta banget sama bayinya. Pasti! Dan apa yang dilakukan ibu itu pasti merupakan bentuk cintanya ibu itu. Terus, demi perkembangan bayinya, biar si bayi punya perkembangan motorik yang baik, kadang si ibu malah suka membiarkan bayinya jatoh ga sih? Misalnya, si bayi lagi mulai belajar merangkak. Biasanya si ibu *yang sangat cinta sama bayinya* bakal membiarkan aja si bayinya berusaha merangkak, bahkan kalo perlu jatuh sekalipun. Ato pas bayinya mulai belajar jalan, kadang si ibu suka melepas pegangannya ke si bayi, biar bayinya berani untuk berdiri dan berjalan. Mungkin si bayi itu bakalan sampe jatoh terus nangis. Tapi, itu kan caranya ibu untuk ngasih pelajaran buat bayinya, biar bayinya bisa berkembang sebaik mungkin, dan bisa tumbuh sebaik mungkin. Kalo bayinya terus-terusan digendong, kapan berkembangnya?
*disadur dari nasihat Papa tanggal 11 Maret 2011
Termasuk hal yang sulit dilakukan? Kebanyakan orang mungkin akan jawab "ya".
Emang, cobaan dari Allah itu seringkali disalahartikan sama kita-kita ini sebagai manusia. Mungkin dengan mendapat cobaan manusia tuh malah menyangka bahwa Allah lagi benci sama kita. Padahal, itu sebenernya adalah salah satu bentuk ungkapan cinta Allah sama qta.
Gambarannya begini nih.
Seorang ibu, yang punya anak bayi, pasti sayang dan cinta banget sama bayinya. Pasti! Dan apa yang dilakukan ibu itu pasti merupakan bentuk cintanya ibu itu. Terus, demi perkembangan bayinya, biar si bayi punya perkembangan motorik yang baik, kadang si ibu malah suka membiarkan bayinya jatoh ga sih? Misalnya, si bayi lagi mulai belajar merangkak. Biasanya si ibu *yang sangat cinta sama bayinya* bakal membiarkan aja si bayinya berusaha merangkak, bahkan kalo perlu jatuh sekalipun. Ato pas bayinya mulai belajar jalan, kadang si ibu suka melepas pegangannya ke si bayi, biar bayinya berani untuk berdiri dan berjalan. Mungkin si bayi itu bakalan sampe jatoh terus nangis. Tapi, itu kan caranya ibu untuk ngasih pelajaran buat bayinya, biar bayinya bisa berkembang sebaik mungkin, dan bisa tumbuh sebaik mungkin. Kalo bayinya terus-terusan digendong, kapan berkembangnya?
Betul?
Gitu juga cara Allah menjadikan kita orang yang lebih baik. Mungkin Allah membiarkan aja kita sampe nangis-nangis menghadapi cobaan yang rasanya ga pernah selesai. Mungkin Allah membiarkan aja kita jatuh berdarah-darah menghadapi cobaan hidup di dunia yang rasanya berat. Tapi ya kaya ibu tadi, itu cara Allah buat menjadikan kita tumbuh menjadi orang yang lebih baik. Itu cara Allah mengajari kita gimana caranya menghadapi beberapa masalah. Dan itulah cara Allah menunjukkan cinta dan sayangnya buat kita.
Bahkan Nabi Muhammad pun pernah dibuat bertanya "kapan pertolonganmu datang ya Allah?" Padahal Nabi Muhammad adalah orang yang sangat dicintai Allah.
Percayalah kalo Allah selalu menyanyangi dan mencintai kita. Walaupun dengan caranya sendiri yang mungkin sulit untuk kita terima. Dan Allah lah yang paling tahu apa yang terbaik untuk hambanya.
*disadur dari nasihat Papa tanggal 11 Maret 2011
Komentar
Posting Komentar